Hai...hai..hari ini kita bahas tentang Manga dan Anime, oke pertama-tama kita mulai dengan Manga ya....
Manga (cara bacanya Ma-ng-a) (Huruf Romajinya : 漫画) berasal dari Negri Sakura (Matahari Terbit) yaitu Jepang. Arti Manga di Jepang itu sendiri adalah komik. Sedangka orang yang membuat komik (Manga) biasa disebut Mangaka (cara bacanya Man-ng-a-ka) (Huruf Romajinya 漫画家), di Jepang itu sendiri Manga benar-bear populer hingga ke luar negri. Manga biasanya dibuat dalam bentuk majalah-majalah atau terkadang berseries/volume (disebut tankōbon), kalau yang dimuat majalah biasanya ada beberapa Judul dan Kisah yang berdeda yang dimuat dengan 30-40 halaman per bab atau biasa disebut chapter. Tebal majalah Manga itu sendiri bisa samapa 200 - 850 halaman. Manga itu sendiri diangkat dari sebuah cerita novel /visual novel.
Dua penerbit manga terbesar di Jepang adalah Shogakukan (小学館) dan Shueisha (集英社).
Tidak semua manga digambarkan dengan sederhana. Beberapa mangaka menggunakan style yang realistis, walaupun dalam beberapa elemen masih bisa dikategorikan manga. Seperti contohnya Vagabond, karya Takehiko Inoue yang menonjolkan penggunaan arsir, proporsi seimbang dan setting yang realistis.Tetap, Vagabond dikategorikan manga karena gaya penggambaran mata, serta beberapa bagian yang simpel. Manga juga biasa digambar dalam monochrome dan gradasinya yang biasa disebut tone.
Untuk komik jangka panjang atau yang memiliki ratusan volume, umumnya seiring dengan perkembangan waktu, para mangaka akan mengalami perubahan goresan yang cukup signifikan. Contoh yang umum di Indonesia mungkin karaya Hojo Tsukasa yang dari Cat Eyes berubah menjadi seperti dalam City Hunter. Atau karya lain Ah ! My Goddess yang dimulai sejak 1988 dan sampai sekarang masih terus berjalan. One Piece and Naruto pun cukup berubah bila dibandingkan pada goresan volume volume awal.
Oh Iya sebutan bagi para fans Manga (Komik) sering disebut Dooujin bahkan konvensi akbar doujinshi yang biasa disebut Comiket.
Berikut Contoh dari gambar Manga
Manga (cara bacanya Ma-ng-a) (Huruf Romajinya : 漫画) berasal dari Negri Sakura (Matahari Terbit) yaitu Jepang. Arti Manga di Jepang itu sendiri adalah komik. Sedangka orang yang membuat komik (Manga) biasa disebut Mangaka (cara bacanya Man-ng-a-ka) (Huruf Romajinya 漫画家), di Jepang itu sendiri Manga benar-bear populer hingga ke luar negri. Manga biasanya dibuat dalam bentuk majalah-majalah atau terkadang berseries/volume (disebut tankōbon), kalau yang dimuat majalah biasanya ada beberapa Judul dan Kisah yang berdeda yang dimuat dengan 30-40 halaman per bab atau biasa disebut chapter. Tebal majalah Manga itu sendiri bisa samapa 200 - 850 halaman. Manga itu sendiri diangkat dari sebuah cerita novel /visual novel.
Genre
Berikut adalah genre-genre yang ada di manga. Selain itu, banyak dari jenis-jenis berikut juga berlaku untuk anime dan permainan komputer Jepang.- Aksi akushon (アクション) : Bercerita tentang pertempuran, perkelahian, atau kekerasan
- Fantasi fantajī (ファンタジー) : Bercerita tentang benda-benda aneh atau memiliki kekuatan di luar logika, dunia yang tidak terlihat atau lain
- Historis hisutorikaru (ヒストリカル) : Bercerita tentang sejarah seseorang, benda, ataupun suatu tempat
- Seni bela diri budō (武道) : Bercerita tentang berbagai seni bela diri
- Misteri Nazo (謎} : Bercerita tentang sebuah misteri
- Roman/Percintaan Romansu (ロマンス) : Bercerita tentang percintaan
- Olahraga supōtsu (スポーツ) : Bercerita tentang berbagai olahraga
- Supernatural chō shizen (超自然) : Orang-orang yang berada dalam manga tersebut memiliki kekuatan di luar logika
Genre Berdasarkan jenis pembaca
- Manga yang khusus ditujukan untuk anak-anak disebut kodomo (子供) — untuk anak-anak.
- Manga yang khusus ditujukan untuk (Wanita) dewasa disebut josei (女性) (atau redikomi) — wanita.
- Manga yang khusus ditujukan untuk dewasa disebut seinen (青年) — pria.
- Manga yang khusus ditujukan untuk perempuan disebut shōjo (少女) — remaja perempuan.
- Manga yang khusus ditujukan untuk laki-laki disebut shōnen (少年) — remaja lelaki.
Dua penerbit manga terbesar di Jepang adalah Shogakukan (小学館) dan Shueisha (集英社).
Gaya penggambaran
Rata-rata mangaka di Jepang menggunakan gaya/style sederhana dalam menggambar manga. Tetapi, gambar latar belakangnya hampir semua manga digambar serealistis mungkin, biarpun gambar karakternya benar-benar sederhana. Para mangaka menggambar sederhana khususnya pada bagian muka, dengan ciri khas mata besar, mulut kecil dan hidung sejumput. Ada juga gaya menggambar Lolicon maupun Shotacon.Tidak semua manga digambarkan dengan sederhana. Beberapa mangaka menggunakan style yang realistis, walaupun dalam beberapa elemen masih bisa dikategorikan manga. Seperti contohnya Vagabond, karya Takehiko Inoue yang menonjolkan penggunaan arsir, proporsi seimbang dan setting yang realistis.Tetap, Vagabond dikategorikan manga karena gaya penggambaran mata, serta beberapa bagian yang simpel. Manga juga biasa digambar dalam monochrome dan gradasinya yang biasa disebut tone.
Untuk komik jangka panjang atau yang memiliki ratusan volume, umumnya seiring dengan perkembangan waktu, para mangaka akan mengalami perubahan goresan yang cukup signifikan. Contoh yang umum di Indonesia mungkin karaya Hojo Tsukasa yang dari Cat Eyes berubah menjadi seperti dalam City Hunter. Atau karya lain Ah ! My Goddess yang dimulai sejak 1988 dan sampai sekarang masih terus berjalan. One Piece and Naruto pun cukup berubah bila dibandingkan pada goresan volume volume awal.
Oh Iya sebutan bagi para fans Manga (Komik) sering disebut Dooujin bahkan konvensi akbar doujinshi yang biasa disebut Comiket.
Berikut Contoh dari gambar Manga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar